“Anda mau pergi kemana?”
Ada yang pernah bertanya
seperti itu kepada Anda? Tentu pernah. Lantas apa jawaban Anda? Tentu saja
jawabannya bermacam-macam, tidak akan sama. Mungkin ada yang menjawab “mau
pergi bekerja”, “mau pulang”, “mau pergi ke kantor”, dll. Jawaban mana yang
benar? Tentu saja tidak seperti jawaban ujian sekolah yang hanya ada satu
jawaban yang benar. Pertanyaan itu memberikan keleluasaan kepada kita untuk
menjawabnya.
Pada salah satu adegan di
film Alice in wonderland, diceritakan bahwa alice tiba di sebuah persimpangan
jalan. Jalan yang dilaluinya bercabang menjadi dua. Satu ke kiri, satu lagi ke
kanan. Alice bingung mau mengambil jalan yang mana. Dalam bimbangnya dia
bertanya kepada Cheshire Cat, “maukah anda menolong saya? Jalan mana yang harus
saya tempuh?” kucing bijaksana itu menatap wajah Alice. Lalu dia berkata, “itu
tergantung pada maksud dan tujuan perjalananmu.” Mendengar nasihat itu, Alice
berkata bahwa dirinya tidak terlalu peduli pada tujuan. Sang kucing kembali
tersenyum, lalu berkata dengan lemah lembut, “jika demikian, tidak masalah
kemana pun kamu mau pergi.”
Apakah kita pernah mengalami
situasi seperti Alice? Tidak tahu harus mengambil jalan yang mana, pada
akhirnya kita jadi bimbang, gamang, dan ujung-ujungnya tidak memilih jalan yang
mana pun. Tahu-tahu kita sadar kalau kita sudah tua tanpa tahu umur kita
dihabiskan untuk apa. Betapa sia-sia bukan?
Sebenarnya hal itu tidak
perlu terjadi apabila kita sudah punya jawaban yang jelas atas pertanyaan tadi.
“Anda mau kemana?”
Sesungguhnya ini bukan
sekedar pertanyaan tentang sebuah tindakan, melainkan tentang misi hidup kita.
Kita diajak untuk menyadari tentang apa tujuan hidup kita, karena tujuan akan
menentukan tindakan. Apa tujuan hidup kita, maka kesanalah kita akan bergerak
maju. Kita akan memilih jalan yang akan membawa kita pada tujuan itu.
Jadi, apa tujuan hidup
anda????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar